Menurut keterangan Muhamad Khudori sopir truk gandeng asal Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo-Jawa Timur, kecelakaan ini terjadi lantaran molen gandenganya terlepas.
Tak urung, ratusan sak semen yang diangkutnya langsung tumpah. “Sebelumnya memang tidak ada tanda-tanda kalau molen gandenganya rusak,” terang Muhamad Khudori,(29/8).
Rencananya, puluhan ton semen yang diangkutnya diambil dari Ciamis Jawa Barat yang rencananya akan dikirim ke Banyuwangi Jawa Timur untungnya dari kejadian ini tidak ada korban jiwa. Kemudian petugas Satlantas dari Polres Ngawi langsung mengamankan TKP untuk mengevakuasi gandengan.
Namun, proses evakuasi sendiri memakan waktu sambil menunggu mobil derek yang didatangkan dari Nganjuk. Untuk mengurai kemacetan pasca kecelakaan tersebut pihak Satlantas memberlakukan system buka tutup jalur Ngawi-Solo terlebih saat kejadian situasi arus kendaraan lagi ramai.
Sementara KBO Satlantas Polres Ngawi, IPDA Suparno menjelaskan selain menerapkan sistem buka tutup pihaknya juga mengalihkan sebagian kendaraan ke jalur alternativ (pr)
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda