Bus yang dikemudikan Deden (25) warga Desa Jatijajar, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah sebelumnya berusaha menghindari sebuah mobil carry yang melintas dipertigaan dari arah Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan , Jawa Timur.
Sunardi salah satu saksi mata dilokasi mengatakan, saat peristiwa terjadi kondisi lalu lintas sangat padat disekitar pasar Keras Wetan dan waktu bersamaan muncul bus Rosalia Indah melaju dari arah utara dengan kecepatan sedang.
Setelah sampai persis dipertigaan pasar Keras Wetan mendadak muncul kendaraan carry yang tidak diketahui nopolnya nyelonong masuk marka tengah. Akibatnya bus Rosalia Indah menghindar ke kiri dan langsung menabrak portal jembatan hingga terjun ke jurang dibawahnya.
“Kejadianya sangat cepat kok tadi, saat bus itu dari arah utara menuju Madiun tiba dipertigaan sini pada waktu sama mobil carry nekat nyelonong masuk ke tengah jalan dari arah barat, akibatnya bus menghindar ke kiri nabrak portal dan pagar jembatan langsung terjun ke sungai,” kata Sunardi.
Tambahnya, sontak puluhan warga sekitar jembatan langsung menjerit begitu melihat bus Rosalia Indah terjun ke bawah jembatan. Tidak berselang lama urai Sunardi, bersama warga lainya langsung berusaha menolong penumpang yang terjebak didalam bus dan sopirnya.
“Kalau tidak salah jumlah penumpangnya ada 20 orang, alhamdulilah selamat semua hanya sopirnya yang mengalami luka robek di wajah serta luka memar disekujur tubuhnya,” terang Sunardi.
Dari pantauan media dilokasi Deden sopir dari bus Rosalia Indah masih menjalani perawatan di Puskesmas Geneng dan belum bisa memberikan keterangan terkait kecelakaan yang menimpa busnya.
Untuk sementara keterangan dari anggota Satlantas Polres Ngawi, Bripka Sukamto, diprediksi bus Rosalia Indah mengalami rem blong ketika melintas dipertigaan pasar Keras Wetan.
“Kemungkinan untuk sementara waktu kecelakaan tersebut diakibatkan rem dari bus Rosalia Indah mengalami masalah yakni rem blong, sehingga ketika sampai dipertigaan Keras Wetan dimana kondisi lalu lintasnya padat dan ketika ada mobil lain yang melintas didepanya, bus ini tidak bisa mengendalikan kecepatanya lalu berusaha menghindar dengan banting stir ke kiri,” ungkap Bripka Sukamto.
Namun pihaknya pasca kejadian tersebut akan mendalami penyebab kecelakaan meskipun tidak memakan korban jiwa. Kemudian untuk mengevakuasi bangkai bus Rosalia Indah sendiri dibutuhkan waktu lebih dari 8 jam dengan bantuan mobil Derek yang didatangkan dari Madiun. Kata Mulyono petugas evakuasi, lambatnya evakuasi bangkai bus Rosalia Indah dari dasar sungai diakibatkan kemiringan jurang yang cukup terjal. (pr)
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda