AKBP Eddy Junaedi SIK yang didampingi Surat Ashari Ketua KPUD Ngawi mengatakan, kedatanganya ke kantor lembaga penyelenggara Pilkada Jawa Timur tersebut tidak lepas dari pengawasan penyortiran surat suara yang memasuki hari terakhir.
“Memang agenda kita hari ini melaksanakan koordinasi dengan KPUD Ngawi terkait penyortiran surat suara dan pengamanan didalamnya,” terangnya.
Jelasnya lagi, mendekati waktu pemilihan gubernur (pilgub) yang kurang dari satu pekan lagi ini pihaknya juga memantapkan koordinasi pengamanan langsung dalam pendisitribusian terutama logistik dari KPUD sendiri.
Selain itu mengenai TPS khusus terutama di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-B Ngawi dan di masing-masing rumah sakit yang ada juga tidak lepas dari pantauanya.
“Hal ini kita koordinasikan dengan KPUD Ngawi terkait TPS khusus agar bisa mengakomodir semua pemilih yang ada sehingga tingkat pemilih yang tidak mempergunakan hak pilihnya bisa ditekan seminimal mungkin,” tegasnya.
Secara umum Kapolres Ngawi menyebutkan persiapan yang dilakukan KPUD sudah matang namun secara sinergis perlu dilakukan koordinasi guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Mengingat, adanya pihak tertentu yang mengkhawatirkan tingkat partisipasi pemilih dalam pilgub rendah.
Meski demikian himbaunya, agar masyarakat tetap tenang sehingga merasa nyaman dalam menentukan pilihanya. Dan selaku pelayan masyarakat AKBP Eddy Junaedi SIK menjamin situasi keamanan di Ngawi bakal kondusif.
Kemudian pendistribusian logistik berupa surat suara dari KPUD ke masing-masing PPK selama dua hari pada tanggal 25 dan 26 Agustus mendatang akan dilakukan pengamanan sistem terbuka dan tertutup.
“Nanti sewaktu proses distribusi surat suara setiap PPK akan kita kawal satu kendaraan berisi 4 personel kepolisian,” ungkap Kapolres Ngawi. Ditegaskan lagi jumlah personel dari Polres Ngawi yang diterjunkan dalam pengamanan langsung pilgub nanti jumlah totalnya 618 personel.
Sementara untuk masa kampanye calon gubernur sendiri yang terlibat ada 400 personel sedangkan memasuki masa tenang ada 300 personel yang melakukan pengamanan berupa patroli rutin ke setiap titik yang dianggap rawan. (pr)
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda