media online pemberitaan kabupaten ngawi
Diberdayakan oleh Blogger.

Senin, 19 Agustus 2013

Home > > Toserba ABC Ludes Terbakar Kerugian Ditaksir Ratusan Juta Rupiah

Toserba ABC Ludes Terbakar Kerugian Ditaksir Ratusan Juta Rupiah

| SINAR NGAWI™ | portal pemberitaan Ngawi| Berita | Kabar | Warta | info | NEWS | terbaru | terkini | hari ini | LPSE NGAWI |NGAWI™ Kebakaran hebat terjadi di sebuah Toserba ABC milik Ny Sriyono (60) di kilometer 15 Jalan Ngawi-Caruban tepatnya di Desa Kedungprahu, Kecamatan Padas, Ngawi sekitar pukul 09.30 WIB, Senin siang (19/8). Meski tak menelan korban jiwa, kerugian ditaksir hingga Ratusan juta rupiah. Sementara, Api diperkirakan berasal dari Ruang Dapur korban.

“Dari kabar yang ada saat itu pemilik toko sedang memasak di dapur namun ditinggal sementara untuk melayani pembeli tahu-tahu api sudah berkobar di mana-mana,” terang Sutanto (50) warga Desa Kedungprahu, Kecamatan Padas.

Urainya, melihat api mulai menjalar Ny Sriyono langsung panik dengan berteriak ke tetangga terdekat. Saat itu berbagai upaya pemadaman dilakukan oleh warga sekitar dengan memakai pompa air namun tidak mampu berbuat banyak.

“Ya gimana lagi barang-barang yang di dalam toko itu semuanya barang mudah terbakar sehingga api dengan mudahnya merembet kemana-mana,” terangnya lagi.

Dari kebakaran ini hanya beberapa barang dagangan meliputi sembako yang berhasil diselamatkan warga lainya. Tidak berselang lama dua unit mobil pemadam kebakaran (PMK) dari Pemkab Ngawi tiba dilokasi langsung melakukan pemadaman dengan menyisir beberapa titik api supaya tidak menjalar ke toko yang ada disebelahnya.

Saat proses evakuasi sisa-sisa barang dagangan dan upaya pemadaman tengah berlangsung menyebabkan kemacetan arus lalu lintas sepanjang 1 km sepanjang Jalur Ngawi-Caruban.

Selanjutnya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, petugas Polsek Padas yang tiba dilokasi segera memasang garis pembatas polisi untuk melakukan penyelidikan.

Sementara sesuai keterangan dari AKP Djuhri Kapolsek Padas menyebutkan sesuai pengakuan korban Ny Sriyono sumber api pertama kali dari kompor gas yang ada di ruangan dapur.

“Penyebab kebakaran tadi sesuai keterangan pemilik toko sendiri yakni Ny Sriyono menyebutkan saat itu dirinya sedang memanasi minyak goreng yang beku kemudian tanpa disadari langsung melayani pembeli yang ada di toko, begitu kembali lagi ke dapur sudah melihat kebakaran,” kata AKP Djuhri.

Tambahnya, kemungkinan Ny Sriyono ketika melayani pembeli agak lama dan lupa kalau dirinya sedang memanasi minyak beku di dapur kemungkinan terlalu panas akhirnya minyak beku tersebut justru terbakar dan langsung menjalar disekitarnya.

“Jadi penyebabnya bukan dari ledakan tabung gas elpiji melainkan dari kompor gas akibat dari minyak goreng yang terbakar, sedangkan kerugian materi dari kebakaran ini untuk sementara ditaksir mencapai ratusan juta,” tegasnya. (pr)

Berita Terkait



0 comments:

Posting Komentar

Terima-kasih atas partisipasi anda