NGAWI™ Kepala Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda dan Olahraga (Dispariabudpar) Kabupaten Ngawi, Eko Purnomo, (45), tewas secara mengenaskan terlindas truk di Jalan Raya Ring Road, Dusun Bulung, Desa Kartoharjo, pada Sabtu sore sekitar pukul 14.30 WIB, (18/01) setelah mengikuti agenda rutin ngetrail bersama di Waduk Pondok, Bringin.
Korban diketahui tewas dilokasi kejadian setelah motor trail yang dikendarainya tertabrak truk nopol AE 8526 N yang dikemudikan Mardi Yoga Pangestu, (52), warga Desa Patihan, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Magetan. Truk tersebut juga menabrak sepeda motor jenis Supra X bernopol AE 5474 KT yang dikendarai Dwi Sakti Pancawati, (22), warga Desa Pohkonyal, Kecamatan Pangkur, Kabupaten Ngawi.Menurut beberapa saksi mata dilokasi kejadian menyebutkan kecelakaan beruntun terjadi saat korban atas nama Eko Purnomo mengendarai motor trailnya melaju dari arah utara ke selatan menuju rumahnya di Perumahan Tentrem, Desa Karangasri, Kecamatan Ngawi Kota. Saat dilokasi kejadian korban hendak menyalip truk yang disopiri Mardi.
Setelah berhasil mendahalui korban secara mendadak hendak putar balik ke kanan karena jarak truk yang dibelakangnya sudah terlalu dekat akhirnya tabrakan tidak bisa dihindari. “Tadi saya lihat pengendara sepeda motor trail itu tiba-tiba mau balik kanan karena mepet dengan truk maka terjadilah tabrakan dan korban sempat terseret beberapa meter,” terang Sumarno salah satu warga sekitar lokasi kejadian.
Urainya, truk baru bisa berhenti setelah menabrak satu pengendara sepeda motor dari arah berlawanan yang dikendarai Dwi Sakti Pancawati. Untungnya meski Dwi Sakti Pancawati tertabrak lumayan keras namun hanya mengalami robek dikedua dahinya serta luka babras dibagian perutnya yang langsung dilarikan ke RS Widodo Ngawi.
Petugas Laka Lantas Polres Ngawi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP serta mengumpulkan keterangan saksi dan barang bukti, guna mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan. Sementara Jasad korban langsung dibawa ke kamar mayat RSUD dr Soeroto Ngawi untuk diautopsi.
Sementara di sekitar kamar mayat RSUD dr Soeroto Ngawi terlihat hampir seluruh pejabat Kabupaten Ngawi memberikan penghormatan terhadap kawan sejawatnya untuk terakhir kali. Dari pantauan media dilokasi terlihat Budi Sulistyono Bupati Ngawi berserta wakilnya Ony Anwar serta Ketua DPRD Kabupaten Ngawi.
Dalam kenangnya Budi Sulistyono selaku Bupati Ngawi dengan nada terharu mengatakan Eko Purnomo merupakan salah satu stafnya yang sangat mencintai pekerjaanya dan setia kepada pimpinan tanpa mengenal waktu. Kemudian usai dilakukan visum oleh tim medis RSUD dr Soeroto Ngawi, jasad korban langsung di bawa ambulans menuju rumah duka untuk dimakamkan. (pr)
1 comments:
Turut berdukacita atas meninggalnya teman, sahabat dan saudaraku " EKO PURNOMO " Alumni SMP Negeri 4 Magetan 1985, Selamat jalan sahabatku......semoga amal ibadahmu diterima disisi NYa serta keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi cobaan ini. Amin 3x (Keluarga besar Alumni SMP Negeri 4 Magetan 1985)
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda