NGAWI™ Guna memastikan kesiapan jalur mudik disejumlah wilayah, Kapolda Jawa Timur Irjen Unggung Cahyono langsung turun lapangan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di wilayah Ngawi tepatnya di ruas Karangjati yang menghubungkan Ngawi-Surabaya yang saat ini masih dalam perbaikan jalan sepanjang 2 kilometer oleh pihak Dinas Pekerjaan Umum.
“Kita meminta semua pekerjaan yang berkaitan dengan jalan harus selesai sebelum lebaran nanti, tujuanya arus mudik jangan sampai mengalami kemacetan,” terangnya, Senin (23/06). Pada kesempatan yang sama Irjen Unggung Cahyono langsung meninjau kawasan perbatasan Jawa Timur-Jawa Tengah tepatnya di Kecamatan Mantingan Ngawi.
Jelasnya, dalam menyambut lebaran 1435 H pihak jajaranya selain memantapkan jalur yang dilalui arus mudik juga fokus pada pengamanan disetiap perbatasan seperti di titik Mantingan sendiri. Tegasnya, selain meminta segera diselesaikan perbaikan jalan disejumlah titik dia meminta marka jalan yang ada di jalur Ngawi-Solo perlu ditambah untuk menekan angka lakalantas sebelum maupun sesudah lebaran.
“Jalur Ngawi-Solo menjadi bagian perhatian kita karena apa jalur ini dikenal sangat rawan kecelakaan maupun kejahatan sehingga marka jalan sangat perlu ditambah sebagai antisipasi kita,” tambah Irjen Unggung Cahyono.
Selama dua hari terakhir paparnya, telah melakukan pemantauan disetiap perbatasan yang sering terjadi kemacetan arus lalu-lintas seperti di Tuban yang berbatasan langsung dengan Rembang Jawa Tengah.
Imbuhnya, guna mengurai kemacetan arus lalu-lintas pihaknya mengerahkan satuan Sabhara ditambah 2 peleton Brimob yang dilengkapi sepeda motor seperti di pertigaan Mengkreng Kertosono, Wilangan Nganjuk dan terakhir Mantingan Ngawi. Kemudian guna mengantisipasi kejahatan bajing loncat disetiap perbatasan maupun jalur yang dianggap rawan Polda Jawa Timur mengerahkan sniper dari satuan Brimob.
Kapolda Jawa Timur Irjen Unggung Cahyono menegaskan, dalam menyambut lebaran nanti akan dikerahkan sekitar 9 ribu personel dari berbagai kesatuan. Untuk Brimob maupun Sabhara masing-masing diterjunkan 5 peleton termasuk melakukan pengamanan di jalur rel kereta api yang ditempatkan disetiap lokomotif dan stasiun. “Intinya kita akan memberikan rasa aman bagi pemudik nantinya,” pungkasnya.
Pewarta: Purwanto
Editor: Kuncoro
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda