SN™ NGAWI-Masuk hari terakhir pelaksanaan Ujian Nasional (UN) setingkat SMA dan kejuruan, sempat membuat bingung setidaknya bagi 9.569 siswa peserta UN dari 67 sekolah penyelenggara dan Paket C di Kabupaten Ngawi. Hal ini terjadi ketika para siswa mengerjakan soal Listening bidang studi bahasa Inggris lantaran materi listening bahasa Inggris terjadi ketidakcocokan antara soal dan jawaban.
“Itu kesalahan pusat maka melalui Diknas Propinsi sangat diharapkan untuk membuat rekomendasi kepada tim pemindai dalam hal ini Universitas Airlangga untuk menganulir paket soal itu yang tidak nyambung dengan listening dan itu terjadi semua khususnya di Ngawi ini,” jelasnya Hadi Suharto Kabid Dikmen Diknas setempat (15/04).Masih menurutnya, guna mengondisikan situasi yang sudah terlanjur karut marut pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan Diknas Propinsi Jawa Timur dengan membuat berita acara secara keseluruhan dari peserta UN.
Kronologinya, untuk maple bahasa Inggris yang untuk soal reading tak mengalami kendala. Namun saat siswa peserta ujian nasional mulai mengerjakan soal listening yang dikemas dalam CD mulai merasakan kejanggalan.
Beberapa diantaranya, terjadi tidak sinkronnya antara pertanyaan dan jawaban. Terutama yang terpara untuk bahan ujian tingkat kejuruan, hampir semuanya tidak ada kesesuaian antara soal dan lembar jawaban.
Pewarta: Purwanto
Editor: Kuncoro
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda