SN™ NGAWI-Satu bulan pasca lebaran, kondisi beberapa kebutuhan pokok tak juga kunjung turun. Seperti halnya harga cabai rawit merah di sejumlah pasar tradisional di Ngawi, tembus Rp 70 ribu Rupiah atau naik sebesar 14% dari harga normal. Beberapa pedagang menyebut selain produksi cabai menurun akibat kemarau juga lantaran tingginya permintaaan dikarenakan bulan ini musimnya warga punya hajatan.
“Seperti biasanya setiap musim kemarau kayak gini pasti naik harga cabai itu. Utamanya permintaan konsumen setiap musim hajatan seperti bulan sekarang naik drastis sementara stok barang sangat terbatas,” ujar Suwito pedagang sayur di Pasar Jogorogo.
Dapat diberitakan, di Pasar Besar Ngawi harga eceran cabai rawit merah sepekan sebelumnya Rp 60 ribu per kilogram kini naik menjadi Rp 70 ribu per kilogramnya.
Kenaikan harga juga dialami cabai hijau yang sebelumnya Rp 29 ribu per kilogram namun naik menjadi Rp 30 ribu per kilogram sedangkan cabai keriting dari Rp 29 ribu per kilogram menjadi Rp 45 ribu per kilogram.
Sementara pantauan harga cabai di Pasar Jogorogo, Kecamatan Jogorogo, mengalami nasib serupa untuk harga cabai hijau yang tadinya hanya berkisar Rp 30 ribu per mkilogram saat sekarang naik Rp 35 ribu per kilogramnya.
Pewarta: PR/KY
Editor: Kuncoro
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda