Sopir Bus Tewas, Tabrakan Maut Kembali Terjadi Di Jalur Ngawi Solo

SN™ NGAWI-Tabrakan hebat antara Bus Eka denga truk tronton muatan semen terjadi di jalur tengkorak Ngawi-Solo tepatnya masuk Desa Kucur, Kecamatan Widodaren Ngawi pada pukul 02.30 dini hari tadi. Akibat peristiwa ini, Ragil Hartanto (50) sopir bus Eka nopol S 7539 US tewas akibat terjepit badan kendaraan. Sementara 14 penumpang bus mengalami luka-luka segera dievakuasi ke Puskesmas terdekat.

“Setahu saya bus itu (bus Eka-red) hendak nyalip tapi tidak lihat-lihat dulu didepanya ada kendaraan lain apa tidak. Pas itu ada truk dari arah berlawanan akibatnya tabrakan karena jaraknya sudah mepet banget,” terang salah satu penumpang bus.

Sesuai kronologi, bus Eka yang dikemudikan Ragil Hartanto melaju dari arah barat menuju timur berusaha mendahului kendaraan yang ada didepanya. Namun nahas, tepat dari arah berlawanan muncul truk tronton yang disopiri Joko dengan nopol N 9003 US dengan kecepatan sedang.

Karena posisi sudah sangat dekat maka kedua kendaraan besar itupun saling beradu kepala dan akibatnya sebuah mobil Kijang Panther bernopol AE 864 BL yang posisinya dibelakang truk tronton juga tidak bisa menghindar dari laka lantas ini.

Kasatlantas Polres Ngawi AKP I Made Parwita menjelaskan, para korban luka yang jumlahnya belasan orang dilarikan ke Puskesmas Mantingan termasuk sopir mobil Kinjang Panther atas nama Mohamad Taufik (21) asal Jalan Jatijajar, GG 11/12, Kecamatan Taman Madiun.

“Tabrakan itu menyebabkan sopir bus Eka tergenjet bodi dibutuhkan waktu untuk melakukan evakuasi. Sedangkan para penumpang dari bus Eka yang luka demikian pula sopir mobil kijang itu langsung dilarikan di puskesmas terdekat dari lokasi kejadian,” jelas AKP I Made Parwita.

Untuk saat ini kata dia, pihak Satlantas Polres Ngawi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kejadian tabrakan yang menyebabkan pengemudi bus tewas.
Pewarta: kun/pr
Editor: Kuncoro

Berita Terkait