SINAR NGAWI™ Sine-Diduga lantaran hujan deras, tembok SDN 1 Kuniran sepanjang 15 meter dengan tinggi sekitar 3 meter tiba-tibah ambrol sekitar pukul 16.00 WIB. Meski tak ada korban jiwa, namun ambrolnya tembok tersebut merusak dinding belakang rumah milik Rismanto warga Dusun Krajan, RT 01/RW 02, Desa Kuniran, Kecamatan Sine, Ngawi.
“Pas kejadian ambrolnya tembok itu memang wilayah sini hujanya cukup deras dan berlangsung agak lama. Dan mendadak tembok SD itu ambrol menimpa rumah warga saya,” terang Heri Sugianto , Kades setempat.Tambahnya, sewaktu kejadian istri Rismanto tengah makan sore di rumah yang tertimpa tembok itu. Namun sebelum tembok ambrol total dirinya bisa menyelamatkan diri dengan berlari ke rumah bagian depan.
“Dan kejadian seperti itu sudah terjadi yang kedua kalinya kalau tidak salah dua tahun lalu dan menimpa rumah yang sama,” jelas dia.
Terpisah, Kapolsek Sine AKP Slamet Suyanto menuturkan, usai menerima laporan adanya peristiwa di wilayahnya itu bersama anggota langsung meluncur ke lokasi kejadian.
Secara pasti penyebab ambrolnya tembok hingga kini belum diketahui mengingat usai kejadian hujan langsung mengguyur lagi. Meski demikian diperkirakan kerugian material akibat bencana itu mencapai Rp 23 juta.
“Petugas kami masih dilapangan melakukan proses evakuasi dan membersihkan puing-puing tembok bersama warga. Dan kondisinya hingga kini masih hujan deras sehingga kami belum memastikan penyebabnya,” pungkas AKP Slamet Suyanto.
Pewarta: kun/ad
Editor: Kuncoro
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda