SINAR NGAWI™ Mantingan-Diduga sakit tak kunjung sembuh, lelaki paruh baya (60) warga asal Kecamatan Mantingan, Ngawi, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara tragis dengan cara gantung diri di dalam ruang kamar dengan menggunakan tali plastik. Kapolsek Mantingan AKP Pujianto saat dihubungan via telepon membenarkan kejadian ini di wilayah hukumnya.
“Sebelumnya salah satu saksi ini paginya sekitar pukul 07.00 WIB memang mengantar nasi untuk sarapan korban dan waktu itu memang pintu kamarnya tertutup. Kemudian siangnya sekitar pukul 12.00 WIB mengirim lagi nasi ternyata nasi sebelumnya masih utuh lantas saksi itu membuka pintu kamar ternyata korban sudah meninggal dengan cara gantung diridia.Tambahnya, aksi nekat korban memang diduga kuat setelah frustasi menderita penyakit yang konon katanya susah disembuhkan.
Apalagi dengan penderitaan penyakit tersebut korban hidup seorang diri dirumah dan pisah ranjang sama istrinya.
“Semua keluarganya sudah menerima penyebab kematian korban. Mendasar hasil visum memang tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada korban,” jelanya lagi.
Kemudian proses pemulasaraan jenasah korban memang tidak ditangani oleh keluarganya seperti biasa yang terjadi. Siang itu juga jenasah langsung dibawa ke RSUD dr Soeroto Ngawi untuk penanganan lebih lanjut mengingat dari penyakitnya harus ditangani oleh tim medis.
“Soalnya penanganan jenasah yang mempunyai riwayat penyakit seperti itu harus dilakukan oleh tim medis. Makanya jenasah tadi siang langsung dibawa ke RSUD dr Soeroto Ngawi sebelum dimakamkan dikampung halamanya,” pungkas Kapolsek Mantingan.
Pewarta: kun/pr
Editor: Kuncoro
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda