SINAR NGAWI™ Ngawi-Guna menciptakan tenaga terampil yang berbasis kopetensi, Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperindagtaker) Kabupaten Ngawi melakukan pelatihan BLK (Balai Latihan Kerja). Wiwin Sumarti Kabid Tenaga Kerja dinas terkait memaparkan bahwa, diharapkan dengan pelatihan ini para peserta tidak kesulitan mendapatkan pekerjaan atau bisa membuka lapangan kerja sendiri.
“Yang kami prioritaskan adalah pelatihan yang mengacu pada kebutuhan pasar, baik itu berupa industri maupun jasa,” terang dia.Tambahnya, ada beberapa pelatihan yang diselenggarakan melalui unit Balai Latihan kerja (BLK), yakni meliputi salon kecantikan, rias pengantin, tata boga, bengkel las serta bengkel motor.
“Para peserta pelatihan memang diperrsiapkan bagi masyarakat khususnya usia produktif agar menguasai ketrampilan sesuai skill yang dimiliki,” jelas Wiwin kemudian.
Masih ditempat yang sama, beberapa peserta yang mengikuti pelatihan rias pengantin nampak antusias mengikuti arahan dalam melakukan praktek.
Kapti Lestariningsing, tutor yang diambil dari LPK Saridewi menuturkan bahwa rias pengantin juga merupakan lapangan pekerjaan yang membutuhkan keterampilan tersendiri.
“Dengan mengikuti perkembangan teknologi yang makin pesat, sedikit banyak ada pola berubah dalam melakukan tata rias pengantin tradisional maupun modern,” terang wanita cantik kelahiran Ngawi 47 tahun silam ini.
Para peserta pelatihan juga diberi pemahaman dengan adanya kemasan baru yang tetap menjaga kearifan lokal dalam rias pengantin. Dengan demikian akan menjadi daya saing tersendiri ketika mereka (peserta pelatihan), mulai melakukan kerja nyata di masyarakat.
“Rias pengantin butuh wawasan yang luas, maka para peserta pelatihan kita bina dan didik secara serius agar berdaya saing tinggi,” pungkasnya. (ADV)
Pewarta: Kun/pAn
Editor: Kuncoro
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda