SINAR NGAWI™ Ngawi-Kepala Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Pemkab Ngawi, Mamik Subagyo menegaskan agar OPD segera melelangkan proses lelang agar tidak terjadi penumpukan kegiatan di akhir tahun anggaran.
“Meski saat ini ditengah-tengah merebaknya kasus virus Corona, pihak OPD yang sampai akhir bulan ini (Maret-2020), untuk segera menyampaikan proses pelelangan,” Tegas dia.Tambahnya, lelang dini sendiri memang untuk mencegah eksekusi anggaran di akhir tahun anggran.
“Jelasnya dengan sesegera mungkin mengajukan proses lelang, tentu OPD akan lebih mudah melakukan pemantauan , baik dari segi anggaran maupun secara fisik pekerjaan,” tandasnya lagi.
Sementara, pada pertengahan bulan Januari hingga masuk akhir Maret dimana UKPBJ, telah menerima 53 usulan lelang dari OPD dan yang sudah terproses sebanyak 50 paket.
“Dari 50 usulan yang diproses tersebut, yang sudah tayang 40 usulan dan yang sudah terkontrak sejumlah 30 paket,” urai Mamik, sapaan akrabnya.
Untuk pagu anggaran pengadaan tertender sebesar Rp. 81.519.687.000, serta yang sudah terkontrak dengan anggaran 68.919.380.000.
“Sehingga terdapat silpa terhadap tender sebesar 15,46 % atau sejumlah Rp.12.600.306.000 yang berarti terdapat penghematan dan tentunya bisa digunakan untuk anggaran tahun berikutnya,” pungkasnya.
Pewarta: Kun/pan
Editor: Kuncoro
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda