TOKYO, JEPANG-Sinar Ngawi Media-Double jump.tokyo mengumumkan produksi NFT berkualitas tinggi yang menggabungkan gerakan istimewa dan adegan terkenal dari karakter anime sepak bola Jepang yang terkenal di dunia, Kapten Tsubasa.
Kapten Tsubasa yang mulai hadir pada tahun 1981 terus menciptakan pengaruh yang luar biasa bagi bintang super sepak bola FIFA saat ini, atlet profesional lainnya, dan para pemula yang akan datang Proyek tersebut yang diberi judul "Kedamaian Dunia Melalui Kekuatan Sepak bola'' akan mendonasikan sebuah bola sepak untuk setiap pembelian NFT, yang akan didistribusikan ke berbagai negara di seluruh dunia."Kapten Tsubasa adalah segala sesuatu tentang memiliki impian dan mengejar impian itu," kata Yoichi Takahashi.
Tambahnya, tidak ada cara yang lebih baik untuk bersenang-senang daripada menendang bola sepak, dan tidak ada cara yang lebih baik untuk bermimpi daripada mengelilingi dunia dengan bola itu.
Proyek ini memperkuat pesan tersebut dan menekankan pada pentingnya memiliki impian sebagai anak-anak. Ini adalah koleksi yang sepenuhnya orisinal yang menggabungkan berbagai elemen dari "Kapten Tsubasa".
Saat ini, mereka sedang memproduksi sejumlah besar NFT yang menggabungkan karakter, gerakan istimewa, adegan legendaris, dan berbagai parameter. Proyek ini menggunakan mekanisme teknologi baru dari kreator bersama Ethereum yaitu Vitalik Buterin, yang disebut soulbound token (SBT), NFT yang tidak bisa dialihkan, yang merepresentasikan identitas sosial.
Pengguna yang membeli NFT tersebut memiliki pilihan untuk melakukan konversi NFT menjadi SBT, sehingga memungkinkan mereka untuk menerima sebuah bola fisik dengan desain orisinal yang dirancang oleh Yoichi Takahashi.
Double jump.tokyo, Inc, didirikan pada tahun 2018, double jump.tokyo adalah perusahaan rintisan terkemuka di Jepang yang mengkhususkan diri dalam solusi NFT dan pengembangan blockchain game. double jump.tokyo telah bermitra dengan beberapa perusahaan di antaranya Square Enix, Bandai Namco, dan Sega.
Jennifer Kok/ Media OutReach
Editor : Kuncoro
Copyright : SNM
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda