SN-Media™ Ngawi-Pelan tapi pasti, sejumlah kebutuhan bahan pokoh yang terpantau dibeberapa pasar tradisional di Ngawi kompak merangkak naik. Tren kenaikan merupakan fenomena periodik tahunan, yang mana sebentar lagi menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono saat dikonfirmasi di ruang kerjanya menegaskan. untuk menekan kenaikan harga sejumlah komoditi maka pemerintah daerah harus melakukan intervensi operasi pasar secara insidental terhadap sejumlah komoditi sembako.“Jika tidak dilakukan dikhawatirkan akan dikuasai oleh kapitalis atau kartel, maka upaya lain yang bisa dilakukan adalah dengan menggelar pasar murah terhadap komoditi sembako,” terang Ony, Senin (13/11/2023).
Bupati Ony juga menambahkan, dalam intervensi kenaikan jelang Nataru, Pemkab Ngawi berusaha melibatkan toko tani milenial, yang menjual komoditi sembako yang lebih murah dan terjangkau, juga diyakini dapat digunakan untuk stabilisasi harga sembako.
“Upaya intervensi Pemerintah daerah juga menyasar dengan memonitoring OPD pemangku kebijakan (DPPTK), agar lebih cepat dan evisien dalam menekan kenaikan harga sembako jelang natal dan tahun baru,” tandasnya.
Terpisah, Ketua Komisi III DPRD Ngawi Imam Nasrulloh, menyikapi kenaikan harga sejumlah komoditi sembako jelang Nataru masih di kisaran normal, namun demikian pihaknya akan segera lakukan konfirmasi dan koordinasi dengan pihak terkait, dalam hal ini Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja (DPPTK) Ngawi.
“Hal ini sebagai bahan kajian penyebab dan tindak lanjut akan kenaikan harga, jika dimungkinkan maka akan segera dilakukan operasi pasar,” Kata Imam.
Sementara dapa diinformasikan, harga beras kualitas menengah pada kisaran Rp 12.000/kg. Untuk beras premium sektar Rp 15.000/kg. Kenaikan harga beras diikuti sejumlah sembako yang mulai merangkak naik seperti harga gula, dari harga Rp 15.000/kg saat ini menjadi Rp. 17.000/kg.
Simak Berita Menarik Lainnya di: Google News
Pewarta: ASR
Editor : Asy
Foto : Dok Dam
Copyright : SNM
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda