SN-Media™ Ngawi-Pasar Jadul yang launching sejak tahun 2019 lalu, digelar tiap Minggu legi (Ahad Legi), dengan mengambil tempat di area Taman Wisata Tawun, Desa Tawun Kecamatan Kasreman Ngawi Jatim, hingga kini makin diminati wisatawan hingga luar daerah.
Konsistensi serta inovasi dalam mengolah wisata kenangan tempo dulu dalam kemasan Pasar Ahad Legi, yang selain dilakukan penganekaragaman jajanan mupun kudapan serta makanan zaman dulu juga adanya sajian beberapa panggung hiburan dengan nuansa khas tempo dulu.Wiwien Purwaningsih, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora ) Ngawi, bahwa strategi event yang dilakukan sebulan sekali dengan mengambil hari Ahad Legi (Minggu Legi), memang dibuat selalu tampil beda, meski masih tetap mengangkat suasana jadul.
“Pengunjung dimanjkanan dengan sesuatu yang beda, meski tetap dalam suasana tempo dulu, dan ini merupakan daya tarik tersendiri, sehingga wisatawan akan selalu tertarik untuk mengeksplore tiap kali event Pasar Jadul digelar,” katanya.
Dengan menggandeng Bank Jatim, masih menurut dia, maka akan memudahkan pengunjung maupun penjual di Pasar Jadul dalam mendapatakan uang pecahan. Selain itu, baik dari cara sajian, suasananya, tempat dan alat-alatnya, serta cara berpaikaian dan tampilan tetap dipertahankan sesuai estetika kejadulannya.
Lebih penting lagi, Wiwen menambahkan, bahwa Pasar Jadul sebagai sarana memperkenalkan kepada generasi muda sekaligus melestarikan jenis kudapan dan,makanan jaman dahulu, seperti getuk, cenil, nasi gaplek dan lain-lain.
Pada pasar jadul juga dijajakan alat memasak tradisional, seperti centong nasi yang dibuat bambu maupun kayu, parut, tumbu dan senik anyaman bambu, serta alat-alat lain yang menunjang dalam kehidupan sehari-hari.
Simak Berita Menarik Lainnya di: Google News
Pewarta: DaM
Editor : Asy
Foto : Dok Dam
Copyright : SNM
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda