media online pemberitaan kabupaten ngawi
Diberdayakan oleh Blogger.

Selasa, 27 Februari 2024

Home > > Boros, Dinas Perhubungan Ngawi Atur Strategi Penghematan Tagihan Rekening Listrik PJU

Boros, Dinas Perhubungan Ngawi Atur Strategi Penghematan Tagihan Rekening Listrik PJU

Boros, Dinas Perhubungan Ngawi Atur Strategi Penghematan Tagihan Rekening PJU

SN-Media™ Ngawi-Tagihan rekening listrik Penerangan Jalan Umum (PJU) milik Pemkab Ngawi dari tahun-ketahun mengalami pembekakan yang cukup menguras kantong APBD, dan diperkirakan untuk tahun 2024 hanya mampu bayar hingga 9 bulan kedepan.

Mendasar keterangan Dinas Perhubungan (Dishub) Ngawi melalui Kepala Bidang Teknik Sarana dan Prasarana Sri Bimo Hariotejo, kenaikan tagihan rekening PJU, selain karena adanya kenaikan Tarif Tenaga Listrik (TTL) yang dulu disebut TDL, pihaknya menyebut masih banyak PJU yang menggunakan lampu konvensional dengan daya watt tinggi. 

Dia juga mulai mencurigai adanya indikasi kebocoran jaringan PJU yang disalahgunakan untuk keperluan lain. “Kami akan melakukan operasi dan apabila ditemukan ada saluran yang memanfaatkan PJU secara ilegal, maka akan dilakukan pemutusan,” terang Bimo. 

Dalam melakukan penekanan tagihan rekening listrik PJU, pun ditambahkan bahwa akan melakukan penggantian lampu PJU konvensional yang besarnya 250 watt akan diganti dengan 60 atau 50 watt yang terangnya setara dengan alih teknologi lampu LED. 

"Itupun menyesuaikan aanggaran, dan dilakukan secara bertahap,” jelasnya. 

Terkonfoirmasi, jumlah PJU yang ada di Kabupaten Ngawi sebanyak 81.388 titik, dengan tagihan rekening dalam setahun tak krang dari Rp 24 miliar lebih.Sementara upaya yang dilakukan oleh Dishub dari menurunkan daya lampu PJU diyakini akan berpengaruh signifikan dalam menurunkan tagihan rekening PJU di kisaran 20 % hingga 40%. 

Simak Berita Menarik Lainnya di: Google News 

Pewarta : Pan-AR
Editor : Asy
Foto : Dok Dam
Copyright : SNM


Berita Terkait



0 comments:

Posting Komentar

Terima-kasih atas partisipasi anda