media online pemberitaan kabupaten ngawi
Diberdayakan oleh Blogger.

Minggu, 07 Juli 2024

Home > > Puncak Peringatan Hari Jadi Ngawi ke 666, Bupati Ony: PR Pemenuhan Infrastruktur Dasar Butuh Komitmen Serta Konsistensi Bersama

Puncak Peringatan Hari Jadi Ngawi ke 666, Bupati Ony: PR Pemenuhan Infrastruktur Dasar Butuh Komitmen Serta Konsistensi Bersama

Puncak Peringatan Hari Jadi Ngawi ke 666, Bupati Ony: PR Pemenuhan Infrastruktur Dasar Butuh komitmen serta konsistensi Bersama

SN-Media™ Ngawi-Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, pimpin jalannya upacara Hari Jadi Ngawi yang ke 666, bertempat di halaman Pendopo Wedya Graha dengan dihadiri jajaran Forkopimda, seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta beberapa tokoh masyarakat temasuk mantan Bupati Ngawi Budi Sulistyono Kanang, Minggu (07/07/2024).

Bertepatan dengan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1446 Hijriah, Bupati Ony membeberkan, dengan tema ‘Doa Bagi Semesta’ dan ‘Semesta Berencana’, yang mana Doa Bagi Semesta adalah ikhtiar spiritual berupa doa yang dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, sehingga keberhasilan yang dicapai saat ini mendapat rahmat dan keberkahanNya serta ‘Semesta Berencana’ merupakan upaya ikhtiar fisik dalam menjalankan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Ngawi.

“Semakin bertambah umur Ngawi, semakin besar tantangan ke depan yang harus diperjuangkan dan untuk PR Pemerintahan Kabupaten Ngawi saat ini yang masih terus dievaluasi adalah terkait pemenuhan infrastruktur dasar, yaitu pendidikan, kesehatan, jalan dan jembatan serta misi pertanian ramah lingkungan berkelanjutan, sehingga butuh komitmen serta konsistensi kita semuanya,” sebut dia. 

Dapat diinformasikan, menurut laman resmi Pemkab Ngawi (ngawikab.go.id), peringatan Hari Jadi Ngawi diperingati setiap tanggal 31 Agustus 1830, mendasar Keputusan DPRD Kabupaten Dati II Ngawi Nomor 188.170/2/1983 yang dikeluarkan pada 30 September 1983. 

Dalam perjalanan waktu, kemudian hal ini diralat karena tanggal 31 Agustus 1830 sebagai Hari Jadi Ngawi dianggap kurang Nasionalis, dan kemudian pada tanggal 13 Desember 1983 dengan SK Bupati KDH Tk.II Ngawi nomor 143 tahun 1983, dibentuk tim penelusuran dan penulisan Sejarah Ngawi yang diktuai oleh Moestofa. 

Kemudian terbit lagi Surat Keputusan nomor : 188.70/34/1986 tanggal 31 Desember 1986, yang mana DPRD Kabupaten Dati II Ngawi menyetujui tentang penetapan Hari Jadi Ngawi yaitu pada tanggal 7 Juli 1358 M. Dan ditetapkan dengan Surat Keputusan Bupati KDH Tk. II Ngawi No. 04 Tahun 1987 pada tanggal 14 Januari 1987, dan setiap tanggal 7 Juli diperingati Hari Jadi Kabupaten Ngawi hingga saat ini. 

Sementara setelah pelaksanaan upacara Hari Jadi Kabupaten Ngawi ke 666 tahun 2024, dilakukan potong tumpeng oleh Bupati Ngawi, yang diberikan kepada Budi Sulityono Kanang atau Mbah Kung yang merupakan mantan Bupati Ngawi. Tumpeng yang berbentuk kerucut, melambangkan kesuburan, keberkahan dan keharmonisan, yang diharapkan Ngawi ke depan semakin subur, harmonis, dan diberkahi. 

Simak Berita Menarik Lainnya di: Google News dan Chanel Whatsapp  

Pewarta: DaM
Editor : Asy
Foto : Dok SNM
Copyright : SNM


Berita Terkait



0 comments:

Posting Komentar

Terima-kasih atas partisipasi anda