SN-Media™ Ngawi – Berkat alokasi SILPA Tahun 2023, Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2024 mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Sebelumnya, anggaran DBHCHT untuk tahun 2024 ditetapkan sebesar Rp 29,9 miliar, namun kini jumlah tersebut meningkat menjadi lebih dari Rp 34,2 miliar.
Bambang Hendratno, Kabag Perekonomian Sekretariat Daerah Ngawi, memberikan penjelasan lebih rinci terkait perubahan anggaran tersebut. Meskipun secara keseluruhan pagu DBHCHT Tahun 2024 mengalami penurunan sebesar 21% dibandingkan dengan tahun sebelumnya (2023), adanya penambahan dari perubahan anggaran dan alokasi SILPA 2023 justru membuat jumlah DBHCHT untuk tahun depan mengalami kenaikan.Dengan tambahan ini, dia menekankan bahwa meskipun ada penurunan pada pagu anggaran secara keseluruhan, peningkatan dana ini tetap memberikan dampak positif bagi kelanjutan program pembangunan di daerah.
"Jadi, meskipun ada penurunan pagu secara umum, tambahan ini sangat bermanfaat untuk mendukung keberlanjutan pembangunan di Ngawi. Hal ini tentu akan memberikan dampak positif bagi masyarakat," ungkapnya, Senin (25/11/2024).
Lebih lanjut, dijelaskannya bahwa pembagian alokasi untuk setiap sektor tetap mengikuti proporsi yang sama seperti tahun sebelumnya. Alokasi terbesar, yakni 50 persen, akan diperuntukkan bagi bidang kesejahteraan masyarakat (kesmas), sementara sektor kesehatan tetap mendapatkan alokasi sebesar 40 persen, untuk mendukung berbagai program kesehatan, sedangkan 10 persen dari dana tersebut akan dialokasikan dalam hal penegakan hukum.
Rincinya lagi, pengelolaan DBHCHT Tahun 2024 melibatkan tujuh perangkat daerah yang bertanggung jawab, yaitu Diskominfo, Bagian Perekonomian Setda, Satpol PP, DKPP (Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja), Dinsos, Dinas Kesehatan, serta Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP).
Tidak hanya itu, bahwa ada dua kebutuhan lain yang menjadi prioritas, yaitu alokasi sebesar Rp 1 miliar untuk BPJS Ketenagakerjaan, serta untuk program prioritas pembangunan jalan. Salah satunya adalah pemeliharaan berkala Jalan Karangjati - Waduk Sangiran yang terletak di Kecamatan Karangjati, Ngawi.
“Dengan adanya alokasi tambahan ini, diharap bisa memberikan manfaat maksimal bagi seluruh masyarakat,” pungkasnya.
Simak Berita Menarik Lainnya di: Google News dan Chanel Whatsapp
ADV
Editor : Asy
Foto : ***
Copyright : SNM
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda