SN-Media™ Ngawi – Bertempat di kawasan sumber air yang sejuk, tepatnya di kawasan wisata Sumber Koso yang terletak di lereng Gunung Lawu, Desa Girikerto, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, yang digelar setiap Minggu Pon semakin menarik perhatian masyarakat, lantaran tidak hanya menjadi ajang perdagangan, tetapi juga menggambarkan semangat peduli lingkungan dan pelestarian tradisi yang kental dengan nilai-nilai lokal.
Pasar Jajal Wae mengusung konsep ramah lingkungan dengan mengutamakan penggunaan bahan-bahan dan peralatan yang ramah alam. Berbagai barang yang dijual, mulai dari kemasan hingga alat-alat dagang, sebagian besar menggunakan bahan alami yang mudah ditemukan di sekitar kawasan, yang bertujuan untuk mengurangi penggunaan bahan yang sulit terurai, serta mendukung keberlanjutan alam yang semakin penting di tengah perkembangan zaman.Agus Dwi Narimo, Camat Kecamatan Sine Ngawi, yang turut hadir di Pasar Jajal Wae pada Minggu (17/11/2024), menegaskan bahwa pasar ini tidak hanya sekadar tempat berjualan, tetapi juga merupakan bentuk nyata dari upaya menjaga dan melestarikan tradisi serta kearifan lokal.
“Penggunaan bahan alami yang sudah menjadi bagian dari budaya masyarakat setempat tidak hanya berkontribusi pada kelestarian lingkungan, tetapi juga menjaga warisan budaya yang telah ada sejak lama,” ujarnya.
Menurutnya, Pasar Jajal Wae menjadi bukti bahwa keberlanjutan alam dan pelestarian tradisi bisa seiring sejalan. Pasar ini tidak hanya menawarkan barang dagangan, tetapi juga menyuguhkan pengalaman budaya yang kental, mempertemukan masyarakat dengan nilai-nilai lokal yang terus dijaga.
Di pasar yang digelar tiap Minggu Pon ini, sekitar 50 pedagang turut berpartisipasi, menawarkan berbagai produk mulai dari jajanan khas tempo dulu hingga peralatan rumah tangga yang terbuat dari bahan-bahan alami.
Selain memberikan manfaat ekonomi bagi warga setempat, keberadaan Pasar Jajal Wae juga membuka peluang besar bagi sektor pariwisata, menarik wisatawan yang ingin menikmati suasana pasar tradisional yang asri dan menggabungkan unsur alam dengan budaya.
Dengan konsep yang ramah lingkungan dan tetap menjaga kearifan lokal, Pasar Jajal Wae kini semakin dikenal sebagai pasar yang tidak hanya memberi manfaat ekonomi, tetapi juga menjadi contoh nyata bagaimana sebuah kegiatan dapat mendukung pelestarian alam dan budaya lokal di tengah derasnya arus modernisasi.
Simak Berita Menarik Lainnya di: Google News dan Chanel Whatsapp
Pewarta: ASR
Editor : Asy
Foto : Dok ***
Copyright : SNM
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda