SN-Media™ Madiun – Prajurit jajaran Korem 081/DSJ, sigap membantu masyarakat guna mempercepat proses penanganan pasca bencana banjir yang menerjang 7 kecamatan di Kabupaten Ngawi maupun tanah longsor di Trenggalek dan Pacitan, dampak dari curah hujan yang tinggi dalam sepekan terakhir.
Kapenrem 081/DSJ Mayor Cpl Eko Sudarto menyebut, tugas itu merupakan bagian dari Operasi Militer Selain Perang (OMSP) yang dilakukan oleh TNI. “Kami TNI juga memiliki tugas yang namanya OMSP, yang salah satunya adalah terjun dalam upaya penanggulangan bencana alam,” kata Eko dalam keterangannya, Kamis (23/1/2024).Pamen TNI AD itu mengungkapkan, dalam penanganan bencana alam, satuan di jajarannya senantiasa mengedepankan sinergitas dengan berbagai intansi dan pihak terkait lainnya. “Bencana alam ini kan dampaknya luas sekali, kami TNI tentu tidak bisa bekerja sendiri. Untuk itu kami selalu bekerja sama, baik dengan rekan dari Pemda, kepolisian, BPBD, maupun relawan,” terangnya.
Tak hanya dalam penanggulangan dampak, kata Eko, sinergi juga dilakukan dalam bentuk upaya pencegahan melalui sosialisasi-sosialisasi kepada masyarakat, karya bakti pembersihan sungai, dan penghijauan di daerah rawan longsor.
Kepada masyarakat, Eko pun mengimbau untuk mewaspadai ancaman bencana alam di tengah tingginya intensitas hujan saat ini. Serta melaporkan jika mendapati ancaman atau kejadian bencana alam melalui Babinsa di wilayah dan Posko-Posko bencana alam yang tersedia di seluruh satuan jajarannya.
Simak Berita Menarik Lainnya di: Google News dan Chanel Whatsapp
Pewarta: Penrem 081/DSJ
Editor : Asy
Foto : Dok Penrem 081/DSJ
Copyright : SNM
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda