SN-Media™ Ngawi – Dalam rangka menstabilkan harga sembako, terutama menjelang Lebaran, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Ngawi melalui Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) perdana pada tahun 2025, yang berlangsung di Alun-alun Ngawi, Kamis (136/3/2025).
Agenda periodik ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko. Kegiatan ini melibatkan 18 UMKM, pedagang, distributor, perumda, serta perbankan, yang menyediakan berbagai komoditas kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran dengan harga terjangkau.Dalam sambutannya, Wabup Antok mengapresiasi pelaksanaan GPM yang diinisiasi oleh DKPP Ngawi sebagai bagian dari upaya Pemkab Ngawi untuk membantu masyarakat. Ia berharap, melalui Gerakan Pangan Murah ini, masyarakat dapat memperoleh sembako dengan harga yang lebih murah dibandingkan harga pasaran.
Di tempat yang sama, Dwi Rahayu Puspitaningrum, Kabid Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan DKPP Ngawi, dalam keterangannya juga menyampaikan bahwa Gerakan Pangan Murah seperti kali ini merupakan agenda yang dilaksanakan secara periodik dalam rangka menstabilkan harga sembako, terutama saat menghadapi HBK (Hari Besar Keagamaan).
Terkonfirmasi, sejumlah komoditas pangan yang disediakan dalam Gerakan Pangan Murah (GPM) ini antara lain sembako yang banyak diburu masyarakat. Di antaranya, beras medium sebanyak 2,5 ton dengan harga per kilogram Rp 12.000, beras Bulog sebanyak 1,5 ton dengan harga per kilogram Rp 11.300, serta telur dengan stok 1 ton dan harga per kilogram Rp 24.000.
Selain itu, tersedia juga minyak goreng sebanyak 1.000 liter, cabai rawit, bawang merah, dan bawang putih masing-masing dengan stok 100 kilogram, yang dijual dengan harga selisih Rp 5.000 dari harga pasaran. Tak ketinggalan, ikan lele dan daging ayam dengan stok 250 kilogram juga dijual dengan harga jauh di bawah harga pasaran.
Simak Berita Menarik Lainnya di: Google News dan Chanel Whatsapp
Pewarta: DaM
Editor : Asy
Foto : SNm
Copyright : SNM
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda